Pengobatan Sipilis Dengan Tekhnik Injeksi (Suntikan) - Sipilis atau raja singa adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri
bernama Treponema pallidum. Sipilis adalah salah satu infeksi menular
seksual (IMS). Umumnya, infeksi ini menyebar melalui hubungan seksual
dengan orang yang terinfeksi. Penularan
Sipilis juga bisa terjadi dari seorang wanita hamil kepada bayi yang
dikandungnya. Kondisi ini dikenal sebagai Sipilis kongenital. Kematian
bayi di dalam kandungan bisa terjadi karena infeksi ini.
CIRI CIRI DAN GEJALA PENYAKIT SIPILIS
Gejala pertama Sipilis muncul sekitar tiga minggu setelah bakteri memasuki tubuh. Infeksi Sipilis terbagi menjadi empat tahapan utama, antara lain:
Gejala Pada Sipilis Primer
Penderita Sipilis mengalami gejala yang dimulai dengan lesi atau luka pada alat kelamin atau di dalam dan di sekitar mulut. Luka yang terjadi berbentuk seperti gigitan serangga tapi tidak menimbulkan rasa sakit. Pada tahap ini, jika orang yang terinfeksi berhubungan seksual dengan orang lain, penularan sangat mudah terjadi. Luka ini bertahan selama 1-2 bulan. Pada akhirnya, lesi ini akan sembuh tanpa meninggalkan bekas.
Gejala Pada Sipilis Sekunder
Penderita Sipilis sekunder akan mengalami ruam merah serukuran koin kecil dan biasanya ruam ini muncul pada telapak tangan dan telapak kaki. Gejala lain yang mungkin muncul adalah demam, nafsu makan menurun, radang tenggorokan dan kutil kelamin. Fase ini bisa bertahan selama satu hingga tiga bulan.
Gejala Pada Sipilis Laten
Setelah fase Sipilis sekunder, Sipilis seakan-akan menghilang dan tidak menimbulkan gejala sama sekali. Masa laten ini bisa bertahan sekitar dua tahun sebelum kemudian lanjut ke masa yang paling berbahaya dalam infeksi Sipilis yaitu Sipilis tersier.
Gejala Pada Sipilis Tersier
Jika infeksi tidak terobati, Sipilis akan berkembang ke tahapan akhir, yaitu Sipilis tersier. Pada tahap ini, infeksi bisa memberi efek yang serius pada tubuh. Beberapa akibat dari infeksi pada tahapan ini adalah kelumpuhan, kebutaan, demensia, masalah pendengaran, impotensi, dan bahkan kematian jika tidak ditangani.
Sipilis paling mudah menular pada fase Sipilis primer dan sekunder. Jika Anda merasa terinfeksi Sipilis, segera periksakan diri ke dokter atau klinik spesialis penyakit kelamin untuk memastikan diagnosis terhadap Sipilis. Makin cepat Sipilis diobati, makin kecil kemungkinan Sipilis berkembang menjadi penyakit yang serius.
Gejala Pada Sipilis Kongenital
Wanita yang sedang hamil dan menderita Sipilis bisa menularkan infeksi pada janinnya. Risiko ini bisa dikurangi jika wanita tersebut diobati sebelum kehamilan mencapai empat bulan. Jika tidak diobati, komplikasi berikut bisa terjadi:
- Bayi lahir dengan Sipilis
- Bayi lahir prematur
- Keguguran
- Kelahiran mati atau bayi mati dalam kandungan
- Kematian bayi tidak lama setelah dilahirkan
- Bayi yang lahir dengan kongenital Sipilis dalam keadaan hidup biasanya tidak memiliki gejala apa pun. Tapi ada kemungkinan munculnya ruam pada telapak tangan dan telapak kaki. Gejala yang mungkin berkembang pada anak yang lahir dengan Sipilis adalah:
- Masalah pendengaran
- Batang hidup yang rata
- Deformasi gigi
- Tuli
- Pertumbuhan tulang yang abnormal
PENGOBATAN SIPILIS DENGAN TEKHNIK INJEKSI (SUNTIKAN)
Pemberian suntikan (injeksi) adalah kegiatan rutin dalam penanganan pasien, dan teknik suntikan yang baik mengurangi rasa sakit yang dialami pasien. Namun, penguasaan teknik tanpa mengembangkan dasar pengetahuan dapat memberikan risiko komplikasi yang tidak diinginkan. Ada empat pertimbangan utama mengenai pemberian suntikan: rute, lokasi, teknik dan peralatan.
Penisilin cukup berhasil dan bisa digunakan untuk mengobati sipilis primer dan sekunder. Penisilin biasanya diberikan melalui suntikan. Tersedia jenis antibiotik lain yang juga bisa membunuh bakteri penyebab sipilis jika Anda alergi terhadap penisilin.
Satu suntikan penisilin bisa menghentikan perkembangan penyakit jika Anda terinfeksi kurang dari satu tahun. Untuk infeksi yang berlangsung lebih dari satu tahun, Anda mungkin perlu penambahan dosis. Pengobatan biasanya diberikan selama kurang lebih 14 hari, tapi bisa berjalan lebih lama pada beberapa kasus.
Pada kasus sipilis tersier, pengobatan memakan waktu lebih lama dan antibiotik diberikan melalui infus. Pengobatan ini bertujuan untuk menghentikan infeksi, namun tidak bisa memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh sipilis tersier.
Pada kasus wanita hamil yang menderita sipilis, penanganan yang dilakukan juga serupa, yaitu dengan menggunakan antibiotik. Obat ini tidak memengaruhi kondisi bayi yang dikandung. (Baca juga info : Ingin Pengobatan Sipilis Yang Instan, Aman & Ampuh? Klik Disini)
Pada masa awal pengobatan antibiotik dimulai, beberapa penderita sipilis bisa merasakan reaksi Jarisch-Herxheimer. Reaksi ini muncul akibat tersebarnya racun dari sel-sel bakteri yang dibunuh oleh obat antibiotik. Gejala yang muncul berupa demam, sakit kepala, dan nyeri pada otot atau persendian. Ini bukan kondisi yang serius dan biasanya hanya berlangsung selama satu hari. Parasetamol bisa digunakan untuk mengatasi rasa sakit. Namun jika gejala memburuk, segera hubungi dokter.
Bagi wanita, beberapa obat-obatan antibiotik untuk sipilis bisa mengganggu metode kontrasepsi yang mengandung hormon estrogen dan progesteron. Alat kontrasepsi seperti kondom bisa digunakan saat sedang menjalani pengobatan antibiotik.
Setelah menyelesaikan pengobatan antibiotik, Anda akan diminta untuk menjalani tes darah guna memastikan bahwa infeksi telah sembuh total. Anda harus tetap waspada karena masih bisa terinfeksi sipilis kembali meski sudah pernah terobati dan sembuh.
Berbagi Kisah Pada Pasangan
Jika Anda terbukti menderita sipilis, segera beri tahu pasangan atau mantan pasangan Anda agar dia bisa melakukan pemeriksaan dan menerima pengobatan. Jika Anda merasa malu untuk membicarakan penyakit ini dengan pasangan atau mantan pasangan Anda, mintalah saran pada dokter atau klinik kesehatan spesialis penyakit kelamin. Lebih baik bagi Anda untuk memberi tahu pasangan tentang sipilis. Jika penyakit ini tidak ditangani, pada akhirnya bisa berujung kepada kematian.
KOMPLIKASI AKIBAT SIPILIS
Sipilis bisa menimbulkan sejumlah komplikasi jika dibiarkan tanpa penanganan. sipilis juga bisa meningkatkan risiko kemunculan sejumlah penyakit yang meliputi:
- Gangguan saraf, seperti stroke, meningitis, kehilangan pendengaran, gangguan pengelihatan, impotensi, dan gangguan kandung kemih.
- Gangguan jantung, seperti pembengkakan aorta, aneurisma, gangguan pembuluh darah, dan kerusakan katup jantung.
- Infeksi Orang-orang yang menderita sipilis dan sering berganti-ganti pasangan memiliki risiko terinfeksi HIV dua kali lipat dari orang biasa.
- Gangguan kehamilan dan janin. Ibu hamil yang menderita sipilis bisa menularkan penyakit ini kepada bayi yang ada di dalam kandungan.
- Benjolan kecil atau guma. Kondisi ini bisa muncul pada kulit, tulang, dan hati atau organ lainnya.
JUAL OBAT SIPILIS HERBAL GANG JIE DAN GHO SIAH
RP. 295.000 (BELUM ONGKIR)
IJIN DINAS KESEHATAN RI NO "442/00060/V-2"
Obat
penyakit sipilis dan kencing nanah dari de Nature berfungsi sebagai
Antibiotik alami, Antibakteri, Antivirus dan antijamur. Obat herbal
tersebut terbukti efektif sebagai antibodi tubuh dan cukup ampuh
mengatasi penyakit sipilis dan kencing nanah ataupun penyakit kelamin
lainya.
Antifungsi
yang terdapat di dalam ramuan obat sipilis herbal Gang Jie dan Gho Siah
ini membantu untuk membersihkan jamur yang tumbuh disebabkan oleh virus
penyakit kelamin.
Obat
sipilis herbal Gang Jie dan Gho Siah juga dapat membantu tubuh untuk
meregenerasi dan memperbaiki sel yang rusak akibat penyakit sipilis,
serta membantu meningkatkan sistem imunitas, dan membantu mempercepat
proses pemulihan kondisi tubuh anda.
*TESTIMONI PEMESAN*
*FORMAT PEMESANAN*
NAMA # ALAMAT # NO. TLP # OBAT SIPILIS # TUJUAN PEMBAYARAN
(BRI, BNI, BCA, MANDIRI)
*KIRIM KE CUSTOMER SERVICE KAMI*
Custimer Service Kami Akan Memandu Anda Untuk Proses Selanjutnya